Rabu, 02 Mei 2012

Arsitektur AVR


AVR merupakan mikrokontroler dengan arsitektur Harvard, dimana antara kode program dan data disimpan dalam memori secara terpisah. Umumnya arsitektur Harvard ini menyimpan kode dalam memori permanen atau semi-permanen (non-volatile) sedangkan datanya disimpan dalam memori tidak permanen (volatile). Sehingga memori program mikrokontroler menjadi lebih terlindungi dari spike tegangan dan lingkungan lain yang dapat merusak kode program.
Secara umum AVR dibagi menjadi 3 kelompok besar yaitu:
1.        Keluarga AVR Tiny
·           1 – 8 Kbyte memori program
·           8 – 20 kemasan jumlah pin
·           Peripheral yang terbatas
2.        Keluarga AVR Mega
·           4 – 256 Kbyte memori program
·           28 – 100 kemasan pin
·           Set instruksi lebih banyak
·           Peripheral lebih banyak
3.        Keluarga AVR untuk aplikasi yang spesifik
Merupakan keluarga AVR Mega dengan fitur spesial yang tidak dapat ditemukan pada keluarga AVR diatas seperti, Kontroler LCD, Kontroler USB, advance PWM dan lain-lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar