AVR merupakan mikrokontroler dengan arsitektur
Harvard, dimana antara kode program dan data disimpan dalam memori secara
terpisah. Umumnya arsitektur Harvard ini menyimpan kode dalam memori permanen
atau semi-permanen (non-volatile)
sedangkan datanya disimpan dalam memori tidak permanen (volatile). Sehingga memori program mikrokontroler menjadi lebih
terlindungi dari spike tegangan dan lingkungan lain yang dapat merusak kode
program.
Secara umum AVR dibagi menjadi 3 kelompok
besar yaitu:
1.
Keluarga
AVR Tiny
·
1 – 8
Kbyte memori program
·
8 –
20 kemasan jumlah pin
·
Peripheral
yang terbatas
2.
Keluarga
AVR Mega
·
4 –
256 Kbyte memori program
·
28 –
100 kemasan pin
·
Set
instruksi lebih banyak
·
Peripheral
lebih banyak
3.
Keluarga
AVR untuk aplikasi yang spesifik
Merupakan
keluarga AVR Mega dengan fitur spesial yang tidak dapat ditemukan pada keluarga
AVR diatas seperti, Kontroler LCD, Kontroler USB, advance PWM dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar